"Musim aja berganti, masa orang nggak?"
Ini adalah kutipan yang pernah saya dengar, entah siapa yang bilang, tapi yang pasti salah satu dari mereka yang saya kenal ketika di kampus. Yap, kampus membawa banyak perubahan pada diri saya. Bukan hanya karena kondisi yang mengharuskan saya hidup di kost dan berjauhan dengan orang tua, tetapi juga atmosfer kampus sendiri yang mau tak mau membuat saya harus selalu bisa beradaptasi.
Menjalani hidup sehari-hari sebagai mahasiswa Farmasi berarti harus siap dengan tangan yang pegal mengerjakan jurnal dan laporan praktikum. Bangun pagi setiap hari sambil menggendong tas dan menenteng tool box berisi pipet yang kadang ujungnya sudah pecah, atau sikat botol yang sudah tak jelas bentuknya.